Sembahyang Hok Tek Ceng Sin

Sembahyang kepada Dewa Bumi ini sangat luas wilayahnya. Di seluruh negeri, dapat dikatakan 土地廟 Tu Di Miao (Tho Tek Bio = Kelenteng Tu Di Gong)-lah yang paling banyak jumlahnya baik besar maupun kecil. Tu Di Miao kecil umumnya terdapat di dusun-dusun, di tepi pematang sawah, dan bahkan di halaman rumah. Di desa terpencil yang melarat, sembahyang Tu Di Gong dilakukan di dalam sebuah jembangan air yang telah pecah. Jembangan itu dibalik dan dari bagian dinding yang pecah ditempatkan sebuah arca Tu Di Gong, dan dianggap sebagai kelenteng ! Sebab itu ada pemeo di kalangan rakyat yang mengatakan: 有屋住大堂,沒屋住破缸 You Wu Zhu Da Tang, Mei Wu Zhu Po Gang, yang artinya : Kalau ada rumah tinggal di dalam ruangan besar, kalau tak ada rumah jembangan pecah pun jadi!

Kecuali kelenteng khusus, di kelenteng-kelenteng lain, biasanya disediakan altar pemujaan Tu Di Gong sebagai pelengkap.

Kaum petani menganggap Hok Tek Ceng Sin sebagai Dewa Pelindungnya. Kaum pedagang memandangnya sebagai Roh Suci yang mendatangkan rezeki. Masyarakat umum memandangnya sebagai Pelindung Keselamatan. Oleh karena itulah perayaan dan sembahyang kepada Hok Tek Ceng Sin paling banyak dilakukan dalam setahun.

Para petani & pedagang di propinsi Hok Kian, RRC; Taiwan & negara-negara di kawasan Asia Tenggara, setiap bulan tanggal 2 & tanggal 16 penanggalan Imlek sembahyang kepada Hok Tek Ceng Sin, agar usaha & bisnisnya lancar. Upacara sembahyang ini disebut 做牙 Zuo Ya {Hok Kian = Cuo Ge}. Sembahyang pada tanggal 2 bulan 2 Imlek disebut sembahyang awal tahun 頭牙 Tou Ya {Thao Ge}. Kemudian sembahyang tanggal 16 bulan 12 Imlek disebut sembahyang akhir tahun 末牙 Mo Ya {Be Ge}. Hok Tek Ceng Sin Be Ge berarti sembahyang kepada Hok Tek Ceng Sin di akhir tahun (penanggalan Imlek), menyatakan syukur atas berkah panen yang diperoleh & kelancaran usaha selama tahun tersebut.

Dalam 1 tahun sembahyang Thao Ge & Be Ge ini dilaksanakan dengan besar & meriah. Pada saat Hok Tek Ceng Sin Be Ge, para pedagang juga mengundang para pelanggannya (pembeli) & para karyawannya untuk menghadiri jamuan pesta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *