Kongkow sersan “serius tapi santai” ala Relawan Sam Kauw
Minggu 19 April 2015
At Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti , Gedong Panjang – Jakarta Barat.
Untuk kesekian kalinya Perkumpulan Tridharma (Sam Kauw/San Jiao) kembali mengadakan Kongres alias kongkow kongkow sampe beres. Kongres sersan (baca: Kongkow yang bikin beres yang serius tapi santai) kali ini bertempat di Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti, Gedong Panjang, Jakarta Barat.
Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti yang terletak di Jalan Gedong Panjang 2 no 29, RT 002/019 ini memiliki bangunan 2 lantai yang berada di dalam gang. Di depan gang tertera plang Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti yang berwarna merah terang, sehingga dapat dengan mudah ditemukan oleh para peserta atau umat.
Cuaca yang cukup terik ternyata tidak menyurutkan niat para Sam Kauw’ers yang dari penjuru daerah untuk hadir. Ada yang dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Jonggol, bahkan dari Semarang. Mereka amat sangat antusias untuk bisa berdiskusi bersama tentang Chinesse Religion yang mungkin mereka sendiri belom begitu banyak tau. Para peserta yang hadir juga dari segala lapisan umur, tua dan muda kongkow dan berdiskusi bersama.
Kongkow bareng yang bertajuk “Breakdowning The Heart Of Chinesse Religion” ini mendatangkan Sdr. Hendrick Tanuwidjaja sebagai narasumber. Narsum kali ini selain aktivis dari Buddhis Education Center juga menaruh minat mendalam pada Zen Buddhism dan Chinesse Belief.
Para peserta yang hadir diberikan suguhan nikmat ala kadarnya yang cukup maknyus.., juga beberapa kue tradisional, seperti kue pepe, kue pisang, kue abuk, kue lapis dan lain sebagainya. Cukup buat bikin seger para peserta yang sudah dari jauh datang menyempatkan waktunya di acara kongkow kali ini.
Acara kongkow dibuka oleh Romo Pandita Marga Singgih dan Sdr. Yasa Paramita Singgih. Dengan Doa Pembukaan yang dibawakan oleh Romo Pandita Khantidhammo selaku tuan rumah dari Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti. Semangat Romo Pandita Khantidhammo ini amat patut untuk diacungkan jempol karena walaupun untuk berjalan saja harus dituntun karena keterbatasan penglihatan tapi Beliau tetap setia dan penuh semangat mengumandangkan ajaran Sam Kauw. Sungguh luar biasa semangat dari Romo Khanti ini, yang patut ditiru oleh rekan muda.
Kongkow sesi pertama diawali oleh kata pengantar dari Romo Pandita Marga Singgih yang sedikit menceritakan tentang sejarah singkat Tridharma di Indonesia hingga “kegalauan” yang dialami oleh para umat Tridharma. Selesai menuturkan beberapa pengantar sebagai pemanasan dalam kongkow kali ini, kemudian Sdr. Hendrick Tanuwidjaja selaku narasumber dipersilakan untuk memberikan materi materinya yang telah disusun dan dibuatkan modul.
Dengan layar proyektor yang cukup besar yang kontras dengan ruangan Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti, peserta kongkow dapat dengan mudah menyerap materi yang dibawakan oleh narasumber. Diskusi yang tercipta juga cukup komunikatif karena ada beberapa peserta yang memang cukup tertarik pada Chinesse Religion dan diketahui sedang meneliti tentang Riwayat dan Karya – karya Bapak Tridharma kita yaitu Bapak Kwee Tek Hoay.
Materi satu-persatu terus digulirkan oleh narasumber. Slide per slide dibahas dengan baik dan cukup komunikatif dalam penyampaiannya. Tak terasa waktu telah menunjukan pukul 15.10 WIB. Romo Khantidammo meminta waktu untuk Coffee Break bareng sebentar. Akhirnya diputuskan untuk Coffee Break selama 10 menit sembari menikmati cemilan yang telah tersaji di lantai bawah Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti. Cemilan kue tradisional ini dibuat oleh para ibu Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti yang sudah sedari pagi stand by memasak menu-menu nikmat, enak dan sehat untuk kami para peserta kongkow.
Dikarenakan peserta kongkow ini tidak cuma dari kalangan senior, maka ketika Coffee Break buat para insan muda Sam Kauw dimanfaatkan untuk bertegur sapa satu dengan yang lainnya, berbaur dan saling berkenalan sehingga komunikasi tidak cuma terjalin pada hari itu saja, tetapi juga dikemudian hari.
10 menit telah berlalu, Romo Khantidammo pun meminta para peserta untuk kembali diskusi bersama-sama lagi. Setelah semua peserta kembali ke tempat duduk masing-masing, diskusi santai pun dilanjutkan kembali dengan meneruskan materi yang tengah dibahas oleh Sdr. Hendrick. Komunikasi dua arah berupa tanya jawab dan pandangan-pandangan dari peserta diskusi cukup membuat acara kongkow ini menjadi lebih hidup. Ditambah lagi dengan kelakar dari Romo Marga Singgih yang ditimpali peserta diskusi menjadikan acara kali ini menjadi lebih segar dan tidak membosankan, sehingga menantang para peserta lain untuk mengemukakan pendapatnya mengenai Ajaran dan Perkembangan Tridharma.
Ada pertemuan, pasti akan ada perpisahan. Setelah diskusi yang cukup menarik dengan narasumber dan peserta lain, kini diskusi telah tiba dipenghujung acara. Para peserta pun pulang membawa pelajaran baru mengenai pemahaman bagaimana dan apa Tridharma/Sam Kauw sesungguhnya dan bagaimana seharusnya Umat Tridharma bersikap terhadap “kegalauan” yang terjadi saat ini.
Diskusi hari ini ditutup oleh Romo Pandita Khantidammo dengan pembacaan Doa Penutup dengan khidmat. Para peserta juga dipersilakan untuk menikmati hidangan makan sore yang telah disediakan oleh ibu-ibu Sam Kauw Bio Dharma Kumala Bakti.
Semoga kelak akan ada lagi kongkow kongkow beres yang selanjutnya dengan pembicara dan tempat yang berbeda pula yang tentu saja dengan bahasan mengenai Tridharma/Sam Kauw yang menarik lainnya.
Salam Tridharma
Zhu Nin Hao ( Semoga Anda Baik Selalu )
By : Relawan Sam Kauw