Feng Shui – Mayah Mayah – Oleh: Suhana Lim

Mayah Mayah

Oleh : Suhana Lim

Joy within joy around. Apapun yang didalam dirasa akan menyebar dan dirasakan diluar dan ke sekeliling. No matter how lihainya kita berpoker face. Itu juga mengapa salah satu petuah orang tua jaman dulu ialah jangan suka mayah-mayah dan ribut, nanti hoki akan jauh dari rumah.

Emosi, perseteruan bukan hanya menyita energi dan emosi diri, tetapi juga membuat attention kita lari dari masalah yang jauh lebih utama dan penting. Jika terjadi di diri maka akan membuat kita jadi sour face dan less attractive. Pada keluarga akan membuat suasana jadi seperti neraka di bumi, semua pihak terutama anak menjadi korban. Akibatnya (pada mental dan mindset) akan dirasakan dan terlihat in the future pada si anak. Jangan heran kalau banyak psikopat, dan aneka kelainan kejiwaan di diri seseorang adalah akibat ketidak harmonisan keluarga saat yang bersangkutan masih kecil.

Di lingkungan yang lebih besar seperti suatu negara akan membuat rakyat yang jadi korban. Hingar bingar dan geger diantara elit penyelenggara negara membuat fokus, energi dan keuangan jadi keluar dari relnya. Alih-alih fokus membangun dan mensejahterahkan rakyat, malah jadi stagnan atau malah mundur. Coba saja perhatikan, disemua society yang sering terjadi emosi mayah mayah dan perkelahian maka makin susah maju lah masyarakat nya. Energi dan perhatiannya kesedot untuk fighting among each other. Regardless no matter how good the feng shui of the state or country. Selama human nya tidak elok maka faktor good feng shui nya tak akan maksimal dan kinclong.

Inilah pentingnya buat juga memaksimalkan faktor manusia nya. Feng shui dibenahi, mindset dan attitude orangnya/penghuninya juga perlu di benahi. Baru efek positif akan mudah dirasakan dan bisa maksimal.

Suhana Lim (Konsultan Feng Shui Internasional)

Suhana Lim
(Konsultan Feng Shui Internasional)

Website: www.suhanalimfengshui.com
Email: suhanalim@gmail.com
Facebook: Suhana Lim (url)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *